Pelajar di Bantul Dianiaya dengan Celurit di SPBU Kretek

Korban diserang sekelompok orang bersenjata tajam setelah dikejar di Jalan Parangtritis

mediacitraindonesia.com – Bantul, DIY |Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, menyampaikan bahwa telah terjadi dugaan penganiayaan terhadap dua pelajar di SPBU Kretek, Parangtritis, Bantul, pada Sabtu (8/3/2025) sekitar pukul 02.30 WIB.

Menurut AKP I Nengah Jeffry, kejadian bermula ketika korban, Naafi Arya Febrian (16) dan Yunus Alfarizi (15), bersama rekannya, Azka, berkeliling di sekitar Bantul dengan sepeda motor. Saat melintas di Simpang Empat Paker, mereka tiba-tiba dipepet dan diberhentikan oleh seseorang yang mengendarai Honda Vario. Karena panik, mereka langsung berbalik arah menuju Jembatan Soka.

“Korban terus dikejar oleh empat orang yang menggunakan dua sepeda motor, Honda PCX dan Yamaha NMax. Mereka berusaha melarikan diri dan akhirnya masuk ke SPBU Kretek untuk mencari perlindungan,” ujar AKP I Nengah Jeffry.

Baca juga : https://mediacitraindonesia.com/dandim-0730-gunungkidul-dampingi-bulog-serap-gabah-petani-di-semanu/

Namun, para pelaku justru ikut masuk ke area SPBU dan menantang korban. “Salah satu pelaku yang mengendarai Yamaha NMax mendekati korban Yunus Alfarizi, lalu mengeluarkan celurit dan langsung menganiaya korban,” jelasnya.

Setelah melakukan penganiayaan, pelaku segera melarikan diri ke arah utara melalui Jalan Parangtritis. Sementara itu, korban mengalami luka dan segera dilarikan ke Klinik Darma Husada Parangtritis untuk mendapatkan perawatan.

“Pihak kepolisian telah menerima laporan, melakukan pengecekan di lokasi kejadian, serta memeriksa saksi-saksi untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” tambah AKP I Nengah Jeffry.

Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut dan memburu para pelaku.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!