MCI – Gunungkidul, DIY | Senja baru saja turun di ufuk barat. Langit mulai berwarna jingga keemasan, sementara angin sore berhembus lembut di sekitar Telaga Serpeng, Kalurahan Pacarejo, Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunungkidul. Pemandangan ini rupanya menjadi magnet tersendiri bagi ratusan orang yang berbondong-bondong datang, Selasa (26/8/2025).
Di tengah telaga yang mulai surut, tampak lapangan hijau luas dipenuhi keluarga, muda-mudi, hingga rombongan wisatawan dari luar daerah. Mereka duduk santai di atas tikar, sebagian sibuk mengabadikan momen matahari terbenam, sementara anak-anak berlarian gembira di tepian air.
Tak hanya wisatawan, suasana Telaga Serpeng sore itu juga dipenuhi deretan pedagang dadakan. Mulai dari es, jajanan tradisional, hingga camilan kekinian tersaji. Salah satunya, Bu Sulastri, penjual pentol goreng yang wajahnya sumringah ketika ditemui tim Citra Indonesia.
“Alhamdulillah, Mas. Ramainya pengunjung membuat dagangan saya cepat habis. Banyak juga pedagang lain yang ikut jualan di sini, dan itu sangat membantu ekonomi kami. Semua ini saya anggap sebagai berkah,” ucapnya sambil sibuk melayani pembeli.
Di sisi lain, pengunjung pun merasakan hal yang sama: kebahagiaan sederhana menikmati suasana alam. Rendy, seorang pemuda asal Semen, mengaku sengaja datang untuk melepas penat.
“Saya ke sini karena tempatnya bagus, Mas. Alami banget. Bisa melihat indahnya sore hari dan juga sunset. Jarang-jarang bisa menemukan suasana seperti ini,” tuturnya sambil tersenyum puas.
Fenomena ramainya Telaga Serpeng sore itu seolah mengubah tempat ini menjadi ruang rekreasi dadakan sekaligus pasar rakyat alami. Surutnya air telaga justru membuat area hijau lebih luas untuk dinikmati bersama keluarga.
Baca juga : https://mediacitraindonesia.com/uny-gelar-wisuda-terbesar-5-320-mahasiswa-resmi-menjadi-lulusan/
Meski demikian, pemerintah kalurahan berharap agar pengunjung tetap menjaga ketertiban dan kebersihan. Warga sekitar pun menyambut baik hadirnya wisatawan. Selain membawa keceriaan, keramaian ini juga menjadi denyut baru bagi ekonomi lokal.
Di balik indahnya sunset dan riuh canda pengunjung, Telaga Serpeng sore itu mengajarkan satu hal sederhana: alam yang alami selalu punya cara untuk menghadirkan kebahagiaan sekaligus rezeki bagi banyak orang.