MCI – Gunungkidul, DIY | 4 November 2025 Suasana Balai Kalurahan Sumberejo, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul, terasa penuh antusias pada Selasa pagi saat berlangsung ujian penyisihan calon pamong untuk jabatan Dukuh Pabregan. Dari tiga peserta yang semuanya berasal dari Pedukuhan Pabregan, Anisa Nur Aini berhasil meraih nilai tertinggi dan dinyatakan lulus dalam seleksi tersebut.
Ujian yang meliputi tes tulis dan praktek itu diikuti oleh dua peserta laki-laki dan satu perempuan. Berdasarkan hasil penilaian panitia, Anisa Nur Aini memperoleh total nilai 72,8, dengan rincian nilai tulis 32 dan nilai praktek 40,8. Dua peserta lainnya, Arifin dan Untung Panji Laksana, masing-masing meraih nilai total 50,8 dan 59,8.
Lurah Sumberejo, Sudirman, menjelaskan bahwa seleksi dilakukan secara objektif sesuai dengan ketentuan yang berlaku di lingkungan pemerintahan kalurahan. Ia mengungkapkan, terpilihnya Anisa menunjukkan bahwa perempuan juga memiliki kemampuan dan kesiapan yang setara dalam menjalankan peran sebagai kepala wilayah.
Baca juga : https://mediacitraindonesia.com/dandim-0730-gunungkidul-pimpin-upacara-purna-tugas-dua-personel-terbaik/
“Harapan saya, dengan terpilihnya beliau sebagai Dukuh Pabregan, semoga dapat menjalankan fungsi dan tanggung jawab dengan baik. Tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan dalam konteks pengabdian kepada masyarakat,” ujar Sudirman.
Lebih lanjut, Sudirman memberikan pesan kepada peserta lain yang belum berhasil agar tetap semangat dan terus berkontribusi bagi kemajuan wilayahnya.
“Yang belum berhasil bukan berarti gagal. Semua sudah berusaha, tapi hasil akhir tetap ditentukan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” tambahnya.
Pemilihan Dukuh Pabregan tahun ini digelar setelah jabatan tersebut kosong selama lebih dari satu tahun, menyusul wafatnya dukuh sebelumnya karena sakit. Dengan terpilihnya Anisa Nur Aini, diharapkan pelayanan pemerintahan di Pedukuhan Pabregan dapat kembali berjalan optimal dan membawa inovasi baru bagi masyarakat setempat.



							











