Sinergi TNI dan Pemkab Gunungkidul Dorong Kemandirian Desa: Kodim 0730 Dukung Groundbreaking Koperasi Merah Putih dan Rehab Mushola di Lokasi TMMD ke-126

Rangkaian TMMD Reguler ke-126 Kodim 0730/Gunungkidul diwarnai kegiatan strategis untuk memperkuat ekonomi rakyat dan nilai keagamaan melalui pembangunan koperasi dan rehab tempat ibadah.

MCI – Gunungkidul, DIY | Rangkaian kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0730/Gunungkidul yang resmi dibuka pada 8 Oktober 2025 terus menunjukkan sinergi nyata antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Pada Jumat (17/10/2025) dan Sabtu (18/10/2025), dua kegiatan penting dilaksanakan: Groundbreaking Koperasi Desa/Kalurahan Merah Putih (KDKMP) serta gotong royong rehab mushola di wilayah Kalurahan Candirejo, Kapanewon Semin.

Kegiatan Groundbreaking Koperasi Merah Putih yang digelar di Kabupaten Gunungkidul dihadiri oleh Wakil Bupati Gunungkidul Joko Parwoto, S.E., DBA., M.M, jajaran Forkopimda, Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Roni Hermawan, serta para lurah dan tokoh masyarakat. Kehadiran jajaran Kodim 0730/Gunungkidul menunjukkan dukungan kuat TNI terhadap penguatan ekonomi kerakyatan berbasis desa.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Joko Parwoto menyampaikan bahwa pendirian Koperasi Desa/Kalurahan Merah Putih menjadi tonggak penting dalam membangun kemandirian ekonomi bangsa dari akar desa.

“Koperasi bukan sekadar lembaga ekonomi, tetapi juga gerakan sosial yang menumbuhkan rasa kepemilikan, solidaritas, dan semangat kebangsaan dari akar rumput,” ujarnya.

Ia mengutip pesan Bung Karno bahwa bangsa yang tidak percaya kepada kekuatannya sendiri tidak akan mampu berdiri tegak. Oleh karena itu, desa harus menjadi pusat kekuatan ekonomi nasional.

“Koperasi Merah Putih menjadi simbol bahwa kemandirian ekonomi bangsa bermula dari desa yang percaya pada potensinya sendiri,” lanjutnya.

Wakil Bupati juga memberikan apresiasi kepada Kodim 0730/Gunungkidul atas perannya dalam menggerakkan partisipasi masyarakat dan memperkuat kolaborasi lintas sektor.

“Kolaborasi ini menunjukkan sinergi kuat antara pemerintah, aparat negara, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan ekonomi nasional dari akar desa,” tegasnya.

Ia menambahkan, dengan potensi sumber daya alam dan manusia yang dimiliki Gunungkidul, koperasi diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal, membuka lapangan kerja baru, dan menekan angka kemiskinan. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul pun berkomitmen memberikan pendampingan dan pelatihan agar koperasi tumbuh modern dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.

Baca juga :  https://mediacitraindonesia.com/dandim-0730-gunungkidul-tinjau-progres-tmmd-ke-126-di-semin-bangun-infrastruktur-dan-semangat-gotong-royong/

Kegiatan Groundbreaking ditutup dengan doa bersama dan penanaman simbolis sebagai tanda dimulainya pembangunan Koperasi Merah Putih.

Gotong Royong Rehab Mushola, Wujud Kemanunggalan TNI dan Rakyat

Selang sehari kemudian, pada Sabtu (18/10/2025), semangat kebersamaan kembali terpancar di lokasi TMMD Reguler ke-126 di Kalurahan Candirejo, Kapanewon Semin. Personel TNI bersama warga bahu-membahu merehab mushola yang menjadi pusat kegiatan ibadah masyarakat.

Perbaikan dilakukan menyeluruh, mulai dari dinding, pengecatan, penggantian atap, hingga penataan lingkungan sekitar agar lebih nyaman digunakan. Komandan Kodim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Roni Hermawan, selaku Dansatgas TMMD, menegaskan bahwa rehab mushola merupakan bagian penting dari program TMMD karena menyentuh langsung kebutuhan rohani masyarakat.

“Melalui TMMD Reguler Ke-126 ini, kami tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga membangun semangat kebersamaan dan memperkuat nilai-nilai keagamaan di masyarakat,” ujar Dandim.

Salah satu warga, Noto, mengaku bersyukur dengan adanya bantuan tersebut.

“Kami sangat berterima kasih kepada TNI. Mushola ini tempat kami beribadah setiap hari, dan sekarang jadi lebih indah dan nyaman,” ungkapnya sambil membantu memperbaiki atap bersama anggota Satgas TMMD.

Selain rehab mushola, TMMD Reguler ke-126 juga meliputi kegiatan pembangunan talud, pembuatan sumur bor, hingga penyuluhan wawasan kebangsaan dan kesehatan masyarakat. Semua ini menjadi bukti bahwa TMMD bukan sekadar proyek pembangunan, tetapi juga sarana mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan desa yang maju, mandiri, dan sejahtera.

Sinergi untuk Kemandirian Desa dan Ketahanan Bangsa

Rangkaian kegiatan Groundbreaking Koperasi Merah Putih dan rehab mushola di lokasi TMMD Reguler ke-126 mencerminkan semangat yang sama: membangun dari desa, memperkuat persatuan, dan menumbuhkan kemandirian bangsa. Dukungan penuh dari Kodim 0730/Gunungkidul, Pemkab, dan masyarakat menjadi pondasi kokoh bagi terwujudnya Gunungkidul yang berdaya, beriman, dan berkemajuan.

“Melalui momentum ini, mari kita jadikan desa sebagai sumber kekuatan bangsa. Dari desa untuk Indonesia yang lebih kuat, mandiri, dan berdaulat,” pungkas Wakil Bupati Gunungkidul.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *