MCI – Yogyakarta, DIY | PT Railink sebagai operator KA Bandara mencatat peningkatan signifikan jumlah penumpang pada layanan KAI Bandara Yogyakarta (YIA) sepanjang Mei 2025.
Sebanyak 229.096 penumpang tercatat menggunakan layanan kereta bandara dari dan menuju Bandara Internasional Yogyakarta (YIA). Jumlah tersebut meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Manager Komunikasi Perusahaan PT Railink, Ayep Hanapi mengatakan, peningkatan ini menunjukkan tren positif kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta bandara yang menawarkan perjalanan andal, nyaman, dan tepat waktu.
“Pertumbuhan jumlah penumpang ini mencerminkan semakin meningkatnya antusiasme masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya terhadap layanan KA Bandara sebagai moda transportasi yang efisien dan terintegrasi,” ujar Ayep, Rabu (4/6/2025).,
Ayep mengungkapkan, sedangkan selama libur panjang Kenaikan Yesus Kristus pada 28 Mei -1 Juni 2025, KAI Bandara YIA juga mencatat lonjakan penumpang yang signifikan. Sebanyak 40.734 penumpang menggunakan layanan KA Bandara selama periode lima hari tersebut.
“Lonjakan penumpang ini didorong oleh meningkatnya mobilitas masyarakat untuk berlibur atau mengunjungi keluarga di akhir pekan panjang,” ungkap Ayep.
Baca juga…
Tragis! Duel Satu Lawan Satu Antar Siswa SMP di Gunungkidul Berujung Kematian
Lebih lanjut Ayep menjelaskan, PT Railink mengantisipasi lonjakan ini dengan peningkatan layanan operasional demi memastikan kenyamanan dan kelancaran perjalanan penumpang.
“PT Railink akan terus meningkatkan kualitas pelayanan KA Bandara YIA sebagai salah satu pilihan utama transportasi dari dan menuju Bandara YIA. Kami berkomitmen mendukung konektivitas dan mobilitas masyarakat DIY dan sekitarnya melalui moda transportasi publik yang cepat dan terintegrasi,” imbuh Ayep.
Ayep mengimbau masyarakat untuk melakukan pemesanan tiket lebih awal guna memastikan ketersediaan tempat duduk, serta memilih jadwal keberangkatan KA Bandara dengan waktu yang cukup sebelum jadwal penerbangan.
“Minimal dua jam untuk penerbangan domestik dan tiga jam untuk penerbangan internasional,” pungkas Ayep.(*Ken).