Jogja Fashion Week 2025 Resmi Dibuka, Lebih dari 1.000 Karya Fesyen Lokal Tampil Memukau

Wakil Gubernur DIY Paku Alam X resmikan pembukaan JFW 2025 di JEC. Target 5.000 pengunjung, transaksi dua miliar, dan ekspansi ke pasar global.

MCI – Yogyakarta, DIY |Perhelatan Jogja Fashion Week (JFW) 2025 resmi dibuka di Jogja Expo Center (JEC), Kamis (7/8/2025). Festival fesyen tahunan ini menampilkan lebih dari 1.000 outfit rancangan desainer lokal dari Yogyakarta, Jawa Tengah, hingga Bali. Tahun ini, JFW juga menghadirkan desainer nasional Ivan Gunawan sebagai tamu spesial, menambah daya tarik event kreatif ini.

Acara pembukaan ditandai dengan pemotongan pita oleh Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X, yang kemudian melakukan peninjauan ke berbagai stand pameran. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kreativitas dalam membangun masa depan industri lokal.

“Jogja Fashion Week adalah bukti bahwa inovasi dalam mencipta bisa menjadi simpul masa depan. Semoga JFW dapat menjadi lompatan ke panggung global tanpa meninggalkan jati diri,” ungkap Paku Alam X.

Baca juga :  https://mediacitraindonesia.com/indosat-luncurkan-fitur-ai-anti-spam-scam-lindungi-masyarakat-dari-ancaman-digital/

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY, Yuna Pancawati, SE, M.Si, menyampaikan bahwa JFW 2025 tidak hanya sekadar pertunjukan mode, tetapi juga ruang strategis untuk membangun jejaring antara pelaku usaha, desainer, dan pembeli. Pemerintah menargetkan 5.000 pengunjung dan transaksi senilai dua miliar rupiah.

“Selain fashion show, kami juga menghadirkan business talk dan pameran UMKM sebagai bagian dari penguatan ekosistem industri kreatif,” terang Yuna.

Dukungan terhadap JFW 2025 juga datang dari Kementerian Perdagangan RIFajarini Putra Dewi dari Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional menyatakan bahwa JFW bukan hanya ajang fesyen, melainkan media kampanye ekspor produk tekstil dan garmen lokal.

“Produk-produk dari JFW memiliki daya saing tinggi. Kami siap menghubungkan brand lokal terpilih dengan buyer dari Italia dan Taiwan,” jelas Fajarini.

Fajarini menambahkan bahwa ekspor tekstil Indonesia tahun ini tumbuh sekitar dua persen dibanding tahun lalu—sebuah sinyal positif yang harus dimanfaatkan oleh para pelaku usaha kecil dan menengah.

JFW 2025 akan berlangsung hingga 10 Agustus 2025, dengan rangkaian agenda kolaboratif seperti fashion show, talkshow bisnis, showcase UMKM, dan diskusi industri kreatif. Event ini diharapkan bisa mendorong brand lokal menembus pasar global, serta menjadi ruang belajar dan berkembang bagi pelaku usaha fashion Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *