Dandim 0730 Gunungkidul Pastikan Kondisi Wilayah Kondusif, Minta Masyarakat Bijak Bermedsos

Sinergi TNI bersama DPRD tekankan pentingnya partisipasi warga menjaga stabilitas daerah

MCI – Gunungkidul, DIY |  Situasi keamanan di Kabupaten Gunungkidul hingga awal September 2025 dipastikan dalam kondisi aman dan kondusif. Hal ini ditegaskan oleh Komandan Kodim (Dandim) 0730 Gunungkidul, Letkol Inf Roni Hermawan, saat menghadiri pertemuan di kantor DPRD Kabupaten Gunungkidul pada Senin (01/09/2025).

Roni menuturkan, meski di beberapa daerah lain sempat terjadi sejumlah kejadian yang memicu keresahan publik, namun kondisi di Gunungkidul tetap terkendali. “Alhamdulillah sampai saat ini Gunungkidul masih aman dan kondusif. Warga masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa,” ujarnya.

Lebih lanjut, Roni mengingatkan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga keamanan daerah. Menurutnya, TNI dan aparat keamanan tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan warga. Ia menekankan agar masyarakat berhati-hati dan bijak dalam menerima serta menyebarkan informasi, terutama yang bersumber dari media sosial.

“Harapannya masyarakat bisa memfilter segala bentuk informasi yang masuk, baik melalui platform digital maupun pesan singkat. Mari kita sikapi secara positif agar kondisi di wilayah Kabupaten Gunungkidul tetap terjaga,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Gunungkidul, Agus Joko Kriswanto, menyampaikan dukungan penuh terhadap pernyataan Dandim. Agus menegaskan bahwa kestabilan daerah tidak hanya menjadi tanggung jawab aparat keamanan, tetapi juga merupakan kerja kolektif antara pemerintah, DPRD, dan seluruh lapisan masyarakat.

Baca juga :  https://mediacitraindonesia.com/malam-panjang-di-jogja-sultan-turun-temui-ribuan-demonstran-hentikan-aksi-dengan-pesan-damai/

“Yang disampaikan Pak Dandim sejalan dengan apa yang kami dorong di legislatif. Stabilitas daerah ini menjadi fondasi utama untuk pembangunan. Kalau suasana aman, maka investasi, pendidikan, hingga pelayanan publik bisa berjalan lancar. Warga pun bisa merasakan langsung manfaatnya,” ujar Agus.

Agus yang dikenal vokal dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat di bidang pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik itu juga menekankan pentingnya sinergi antarlembaga. Ia mengajak warga Gunungkidul untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

“Banyak informasi beredar di luar sana yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Mari kita jadikan Gunungkidul sebagai contoh daerah yang masyarakatnya cerdas dalam bermedia sosial, tidak gampang terprovokasi, dan tetap menjaga persatuan,” tambahnya.

Pertemuan di DPRD Gunungkidul tersebut menegaskan kembali komitmen bersama antara TNI dan unsur legislatif untuk terus merawat keamanan dan ketertiban di wilayah. Harapannya, sinergi ini dapat memberi rasa aman bagi masyarakat, sekaligus mendorong warga lebih kritis dalam menyikapi arus informasi yang kian deras di era digital.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *